Resume jurnal :
Pengaruh Minyak Biji Jinten Hitam
(Nigella Sativa L.) terhadap
Derajat Inflamasi Saluran Napas
AA. Subijanto, Diding HP
Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas
Maret Surakarta,
Minyak jinten hitam (nigella sativa
L.) mengandung sejumlah bahan-bahan kimiawi yang mempunyai aktifitas sebagai
antialergi, antiasma, antiinflamasi, antiprostagladin dan antihistamin sehingga
dapat digunakan sebagai obat untuk mencegah dan mengobati penyakit asma alergi.
Dari jurnal ini dapat diketahui bahwa penelitian yang yang dilakukan bertujuan
untuk menentukan pengaruh minyak biji jinten hitam terhadap derajat inflamasi
pada bronkus mencit model asama alergi.
Mencit
Balb/c jantan disensitisasi intraperitoneal pada hari ke-4 dengan ,15 cc
ovalbumin/(OVA) dalam alumunium hidroksida [A(OH)3]/ mencit dari 2,5 mg OVA
yang dilarutkan dalam 7,75 mL A(OH) pada
hari ke-2 dipaparkan lagi dengan 0,15 cc OVA dalam PBS/mencit secara
intraperitoneal. Dari 2,5 mg yang dilarutkan pada 1 ml PBS. Pemajanan OVA
aerosol (1 mg OVA dalam ml PBS) diberikan pada hari ke-26,29,31,39 dan 42.
Mencit di korbankan selama 24 jam setelah akhir pemajanan OVA, kemudian bronkus
dibuat slide dengan pewarnaan haematoxyllin-eosin untuk
menentukan tingkat inflamasi. Analisis data dilakukan dengan uji
kolmogorov-smirnov dan p<,5 digunakan untuk menentukan tingkat kemaknaan.
Kelompok konttrol menunjukan inflamasi derajat
(83,3%) dan derajat 1 (16,7%). Pajanan OVA pada mencit menunjukan
peningkatan derajat inflamasi, yaitu derajat 3 (8,8%) dan deajat 4 (91,7%),
sedangkan kelompok antihistamin menunjukan penurunan derajat inflamasi, yaitu
dderajat 1 (25,0%), 2 (8,3%), 3 (50,0%) dan 4 (16,67%). Kelompok minyak biji
jinten hitam juga menunjukan penurunan derajat inflamasi, yaitu derajat 2
(33,3%), 3 (58,3%) dan 4 (8,3%) yang berbeda bermakna dibandingkan kelompok OVA
(p<0,001). Kemampuan minyak jinten hitam dalam mennurunkan derajat inflamasi
ini tidak berbeda dengan kelompok antihistamin generasi ke-3 (p=,847). Nigella
sativa L. oil dapat menurunkan derajat inflamasi saluran napas sebanding dengan
antihistamin generasi ke-3 pada mencit model asma alergi.
Dari hasil
penelitian ini didapatkan bahwa pemberian minyak biji jinten hitam peroral,
mampu menurunkan infiltrasi sel radang di saluran pernapasan mencit Balb/C
model asma alergi.